Breaking News

Seragam Gratis di Palembang Belum Terealisasi, Program Rp84 Miliar Diterpa Isu Gratifikasi

Seragam Gratis di Palembang Belum Terealisasi, Program Rp84 Miliar Diterpa Isu Gratifikasi

Lapadnews.com, Palembang – Program seragam sekolah gratis yang dijanjikan Pemerintah Kota Palembang untuk siswa SD dan SMP negeri hingga awal September 2025 belum juga terealisasi.

Program dengan total anggaran Rp84 miliar tersebut sebelumnya direncanakan dibagikan serentak pada awal Agustus sebagai bagian dari 100 hari kerja Wali Kota Ratu Dewa Primasalam.


Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri, pada 28 Juli lalu menyampaikan bahwa pembagian simbolis sudah dilakukan oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan Sekretaris Daerah di tiga sekolah.

Setelah itu, distribusi dijadwalkan merata ke 249 SD dan 61 SMP di seluruh kota. Namun rencana tersebut tidak kunjung terlaksana.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri
Di tengah keterlambatan itu, publik dihadapkan pada isu lain. Sebuah flayer dari aktivis Hantu Sumsel beredar, berisi rencana aksi di Kejaksaan Agung RI pada 17 September mendatang. Aksi itu menuntut pengusutan dugaan gratifikasi Rp12 miliar dalam pengadaan perlengkapan sekolah.

Walau tidak disebutkan secara spesifik soal seragam, masyarakat menduga kuat isu ini berkaitan dengan program yang hingga kini mangkrak.


Keterlambatan distribusi sekaligus munculnya dugaan gratifikasi menimbulkan tanda tanya besar mengenai komitmen pemerintah kota dalam menepati janji politik.

Masyarakat kini menunggu kejelasan apakah seragam gratis benar-benar akan disalurkan, atau justru berakhir di meja penyidik. (*Ardi)

Baca Juga
© Copyright 2022 - Lapad News (Kupas Tuntas Investigasi Terkini)