Lapadnews.com, Mandailing Natal – Aktivitas hiburan malam di Kafe Masrin kembali menuai sorotan. Meskipun lokasi tersebut dikabarkan telah dipasang police line, informasi dari warga menyebutkan bahwa kegiatan hiburan masih tetap berjalan.
Menurut keterangan masyarakat sekitar, Kafe Masrin beroperasi sejak siang hingga malam menjelang pukul 12.00 WIB. Setelah itu, aktivitas dihentikan sementara dan kembali buka sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Pola ini diduga dilakukan untuk mengelabui aparat penegak hukum.
“Sudah jelas dipasang garis polisi, tapi kafe itu tetap buka. Ini membuat masyarakat resah dan mempertanyakan keseriusan aparat,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Masyarakat mendesak Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal bersama aparat penegak hukum untuk segera menindak tegas keberadaan Kafe Masrin.
Mereka menilai pembiaran terhadap aktivitas tersebut akan melemahkan kepercayaan publik terhadap penegakan hukum di Madina.
“Kami minta Pemkab dan aparat segera bertindak. Jangan sampai ada kesan hukum bisa diakali,” tegas warga.
Hingga berita ini diturunkan, pihak terkait belum memberikan keterangan resmi terkait kelanjutan penindakan Kafe Masrin.
(*Magrifatulloh).
Social Header