Breaking News

Pimpinan Malintang Pos Kecam Intimidasi Wartawan oleh Aparat Desa Tanggabosi III

Pimpinan Malintang Pos Kecam Intimidasi Wartawan oleh Aparat Desa Tanggabosi III

Lapadnews.com, Mandailing Natal - Pimpinan Umum sekaligus Penanggung Jawab Media PT. Malintang Pos Group, Iskandar Hasibuan, SE, mengecam keras tindakan intimidasi yang diduga dilakukan oleh aparat Desa Tanggabosi III, Kecamatan Siabu, terhadap wartawan Mandailing Natal, Maqrifatulloh Lubis.

Kejadian tersebut terjadi saat sang wartawan tengah melakukan peliputan kegiatan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD).

"Intimidasi terhadap wartawan adalah tindakan yang mencederai kebebasan pers dan mengancam keselamatan jurnalis," tegas Iskandar Hasibuan saat dimintai komentarnya di Taman Kota Panyabungan, Minggu (8/6).

Iskandar, yang juga dikenal sebagai wartawan senior dan mantan Ketua Komisi I DPRD Mandailing Natal periode 2009–2014, menyebut bahwa tindakan intimidatif dalam bentuk ancaman, kekerasan, atau hambatan terhadap tugas jurnalistik, merupakan pelanggaran terhadap prinsip dasar kebebasan pers.


Ia menambahkan bahwa jika ada pihak yang merasa dirugikan oleh pemberitaan, seharusnya menempuh jalur yang benar dengan menggunakan hak jawab, bukan melakukan intimidasi.


“Baru saja menjabat, aparat desa sudah berani mengintimidasi wartawan. Siapa yang berada di belakang mereka? Apa yang sebenarnya terjadi dalam penyaluran BLT DD di Tanggabosi III?” ungkapnya dengan nada penuh keprihatinan.


Atas insiden ini, Iskandar mendesak Kapolres Mandailing Natal, AKBP Arie Sofandi Paloh, SH, S.IK, untuk segera mengusut tuntas dugaan intimidasi tersebut demi menjaga marwah dan keselamatan para jurnalis di daerah itu.


“Bagi saya, mengintimidasi satu wartawan sama saja dengan mengintimidasi seluruh wartawan di Mandailing Natal,” pungkasnya.


Reporter: Maqrifatulloh


Baca Juga
© Copyright 2022 - Lapad News (Kupas Tuntas Investigasi Terkini)