Lapadnews.com, Palembang – BAZNAS Kota Palembang kembali mencatat prestasi gemilang dengan berhasil masuk dalam jajaran lima besar Kantor Digital BAZNAS teraktif se-Indonesia.
Pencapaian ini diumumkan oleh Pimpinan BAZNAS Bidang Transformasi Digital, Prof. Nadratuzzaman Hosen, Ph.D., dalam acara Fundraising Development Program yang digelar di Jakarta, Jumat (27/12/2024).
Menurut Prof. Nadratuzzaman, penghargaan ini merupakan wujud nyata keberhasilan transformasi digital yang dilakukan oleh BAZNAS di berbagai daerah.
Saat ini, terdapat sekitar 250 kantor digital BAZNAS di seluruh Indonesia, dan targetnya akan meningkat menjadi 400 kantor digital pada tahun 2025.
“Kami melihat pertumbuhan donasi daring terus menunjukkan tren positif. Berdasarkan riset pada tahun 2020, lebih dari 75 persen pengguna internet di Indonesia telah mengakses layanan keuangan digital, termasuk ZIS-DSKL online.Hal ini menjadi peluang besar untuk meningkatkan optimalisasi kantor digital,” ungkapnya.
Ketua BAZNAS Kota Palembang, Kiagus M. Ridwan Nawawi, S.Pd.I., M.M., mengapresiasi kerja keras timnya yang telah memanfaatkan fasilitas kantor digital secara optimal.
"Kantor digital memungkinkan amil untuk bekerja di mana saja, baik di dalam maupun di luar kantor, secara efektif dan efisien. Alhamdulillah, tahun ini BAZNAS Kota Palembang masuk lima besar kantor digital teraktif," katanya.
Prestasi ini melengkapi penghargaan sebelumnya yang diterima BAZNAS Kota Palembang pada tahun 2023, yaitu kategori "Konten Kantor Digital Terbaik" dari BAZNAS RI dalam acara yang digelar di Hotel Grand Sahid, Jakarta.
Lebih lanjut, Ridwan Nawawi menyampaikan bahwa keberhasilan ini tak lepas dari kolaborasi seluruh pimpinan dan amil BAZNAS Kota Palembang, sekaligus upaya mensosialisasikan konsep kantor digital kepada masyarakat.
Program pelatihan untuk meningkatkan kompetensi fundraiser di bidang kantor digital akan berlangsung selama tiga bulan, dari Desember 2024 hingga Februari 2025.
Program ini dirancang untuk memperkuat transformasi digital di seluruh BAZNAS, baik di tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota.
(*Red/Lapadnews)
Social Header