Breaking News

Kebakaran Lahan di Tanjung Majid Perumahan Royyan Mulya Palembang

Kebakaran Lahan di Perumahan Royyan Mulya Palembang
Lapadnews.com, Palembang – Kebakaran lahan melanda area di sekitar Perumahan Royyan Mulya Jl. Tanjung Majid Kota Palembang, siang tadi. Laporan pertama diterima oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palembang melalui Posko Pemadam Alang-Alang Lebar dari warga pada pukul 12.38 WIB (Minggu, 01/09/2024).

Sebanyak 20 personil dan 2 unit mobil pemadam dari Posko Alang-Alang Lebar dikerahkan untuk memadamkan api yang menyebar cepat akibat angin kencang. 

Angin kencang yang membuat arah kepulan asap berubah-rubah sehingga menyulitkan petugas Damkar dilapangan

Proses pemadaman dimulai pada pukul 15.14 WIB. Namun, api sempat membesar kembali setelah petugas beristirahat, karena titik api yang tersisa tiba-tiba berkobar lagi. Api bahkan merambat ke area hutan kayu gelam di dekat lahan yang terbakar.

Foto kobaran Api yang masih terlihat hingga menjelang malam hari dan merambat ke pokok hutan kayu gelam.

Dalam upaya pemadaman kedua, bantuan tambahan datang dari Pos Damkar Gandus dan jajarannya, yang membantu mempercepat penanganan situasi.

Proses pemadaman titik kedua dipusatkan dari arah Jalan Tanjung Aur Mubue, yang merupakan jalan masuk dari arah lorong sebelah Gardu Induk 150kV Gandus. Setelah berjibaku kembali, api baru berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 21.00 WIB.

Jalan Tanjung Aur Mubue Lorong Sebelah Gandu Induk 150KV Gandus Jalan Tanjung Aur Mubue atau Jalan Lorong Sebelah Gardu Induk 150KV Gandus
Jalan Tanjung Aur Mubue atau Jalan Lorong Sebelah Gardu Induk 150KV Gandus (Foto:Redaksi/lapadnews) 
Kapos Damkar Alang-Alang Lebar, Burhanuddin, S.IP, menyatakan bahwa area terdampak kebakaran mencapai sekitar 10 hektar dari total 40 hektar lahan. Penyelidikan kebakaran masih terus berlangsung untuk mengetahui apakah kebakaran ini disebabkan oleh puntung rokok atau ada unsur kesengajaan.

Seorang warga setempat yang dimintai keterangan dan meminta untuk tidak disebutkan namanya menyatakan bahwa lahan seluas 40 hektar ini diduga dimiliki oleh seorang pengusaha besar, dan kebakaran yang terjadi kemungkinan disengaja. 




Petugas pun harus melanjutkan upaya pemadaman untuk kedua kalinya, memadamkan kobaran api yang menyebar ke area yang lebih luas.


Meskipun api berhasil dikendalikan, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. "Kami belum bisa memastikan apakah sumber api berasal dari puntung rokok atau ada unsur kesengajaan," ungkap Burhanuddin.

Dalam insiden ia berharap semua pihak bisa terlibat dan tidak hanya mengandalkan tim kami saja. (Pungkasnya)


Dalam insiden ini, turut hadir Ahmad RiVai dari RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) yang membantu koordinasi komunikasi di lapangan. Anggota Babinsa Ilir Barat I juga terjun ke lokasi, karena area kebakaran berbatasan dengan wilayah Kecamatan Ilir Barat I, Palembang.

Ahmad Rivai (RAPI) beserta Babinsa ikut terjun kelapangan. 

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palembang mengimbau warga untuk tetap waspada dan segera melaporkan setiap tanda-tanda kebakaran, terutama di musim kemarau yang rentan terhadap kebakaran lahan. (*Red/lapadnews) 

Baca Juga
© Copyright 2022 - Lapad News (Kupas Tuntas Investigasi Terkini)