Lapadnews.com, OKI- Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia (SEMMI) Sumatera Selatan (Sumsel) sangat menyesalkan dengan adanya dua kantor Dinas yang tidak berpenghuni, dua kantor tersebut yakni kantor pelayanan Kesehatan dan kantor Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang berada di kayu Agung Kabupaten Ogan Komring Ulu (OKI) Provinsi Sumsel).
Diduga adanya kekosongan diruang kasir atau ruang pelayanan ini, dikarnakan kurangnya pengawasan dari atasan dua kantor dinas tersebut. Sehingga membuat ninabobok petugas yang ada diruang kasir atau ruang penyambut tamu tersebut, ataukah kedua ruangan ini memang sengaja dikosongkan.
Menurut Rinaldi Davinci selaku Ketua SEMMI Sumsel, dirinya sangat merasa kecewa sekali saat akan berkunjung di kedua kantor dinas tersebut. Tak satu orangpun berada di dua ruang kasir tersebut, baik ruang kasir kantor dinas Kesehatan maupun diruang kasir kantor dinas PUPR Kayu Agung.
"Pj Bupati OKI wajib turun langsung di kedua kantor dinas ini, jangan sampai citra dan nama baik Kabupaten OKI menjadi rusak oleh ulah segelintir Oknum yang ada di dua kantor ini, apalagi salah satunya adalah kantor Dinas Kesehatan Kabupaten OKI," kata Rinaldi, selasa (13/08/2024).
Rinaldi melanjutkan, kalau kedua ruan kasir kantor ini sering kosong pada Pukul 12.15 wib sampai dengan Pukul 14.15 wib. pada waktu tersebut tidak ada penerima tamu yang Standbay dikursi penerima tamu.
"Pada Pukul 14.15 wib kami mendatangi ke dua kantor tersebut tidak ada yang jaga menyambut tamu, para Oknum tersebut sepertinya memang sengaja mengulur jam waktu istirahat, karna tidak ada pengawasan dari pimpinan dinas terkait. kami dary SEMMI Sumsel menganggap kedua dinas tersebut diduga tidak profesional dalam bekerja," tukasnya.
Sangat disayangkan hingga berita ini diterbitkan, awak media belum berhasil menghubungi pihak kedua kantor dinas tersebut untuk konfirmasi. (*Lapadnews/Red)
Social Header